Subang, - Dalam upaya mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Ciater, Bhabinkamtibmas Desa Ciater Briptu Gusma Pribadi Putra turun langsung ke pangkalan ojek untuk memberikan edukasi tentang bahaya narkoba kepada para tukang ojek. Jumat (18/8/2023)
Gusma menjelaskan bahwa edukasi ini sangat penting agar para tukang ojek dapat menghindari penyalahgunaan narkoba dan bahkan terjebak sebagai kurir narkoba.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|
Ia menyadari bahwa seringkali para bandar narkoba menggunakan jasa tukang ojek sebagai kurir, dan oleh karena itu, para pengojek perlu waspada terhadap tugas-tugas yang mencurigakan.
"Kami memberikan pemahaman kepada para pengojek untuk berhati-hati jika diminta mengantar barang-barang yang mencurigakan. Mereka dapat menghubungi operator jika merasa ada yang tidak beres dengan barang yang akan diantarkan, " ungkapnya.
Selain kepada tukang ojek, Bhabinkamtibmas Desa Ciater Briptu Gusma Pribadi Putra juga memberikan sosialisasi tentang bahaya narkoba kepada pedagang asongan di area parkir obyek wisata Sariater Hot Springs.
Ia mengingatkan para pedagang untuk selalu waspada terhadap peredaran narkoba di kawasan wisata tersebut.
"Saya juga meminta para pedagang asongan di kawasan wisata Ciater untuk waspada terhadap peredaran narkoba. Jika ada hal yang mencurigakan atau transaksi narkoba, segera laporkan ke pihak kepolisian, " tegasnya.
Briptu Gusma Pribadi Putra, anggota Polsek Jalancagak Polres Subang, berharap bahwa sosialisasi tentang bahaya narkoba ini dapat memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya para pemuda, akan dampak negatif penyalahgunaan narkoba.
"Kami berharap dengan sosialisasi ini, masyarakat semakin sadar akan bahaya narkoba dan tidak ada lagi yang terjerumus dalam penyalahgunaan barang terlarang tersebut, " tambahnya.
Sementara, Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasat Narkoba Polres Subang AKP Heri Nurcahyo, memberikan apresiasi atas langkah yang telah diambil oleh Bhabinkamtibmas Desa Ciater.
Ia menganggap bahwa penyuluhan tentang bahaya narkoba perlu dilakukan secara massif oleh semua pihak, bukan hanya oleh kepolisian.
"Penyuluhan tentang bahaya narkoba harus terus disosialisasikan oleh seluruh elemen masyarakat. Apa yang telah dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Ciater adalah contoh nyata bahwa semua komponen masyarakat harus bersatu untuk memerangi narkoba, " ujar AKP Heri Nurcahyo.
Dengan upaya yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Ciater, diharapkan dapat membantu menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba dan mewujudkan kampung yang aman dan sehat bagi seluruh warga, tambhnya.